1,209 views

Supervisor Adalah: Pengertian, Tanggung Jawab, dan Peran Pentingnya di Perusahaan

Linggar
Linggar
January 19, 2024
pengertian supervisor adalah serta penjelasan lengkap fungsi, tanggung jawab dan kedudukannya dalam organisasi

Supervisor adalah salah satu peran penting yang terdapat dalam organisasi perusahaan yang memegang peran untuk kelangsungan operasional perusahaan secara efisien dan berkelanjutan. 

Dalam pelaksanaan operasional sehari-hari, alur kerja di sebuah perusahaan ditentukan melalui struktur organisasi untuk menentukan alur pekerjaan berjalan efisien. Struktur perusahaan juga menentukan lingkup kerja dan tanggung jawab supervisor. 

Selain itu, struktur organisasi juga berfungsi untuk menentukan alur kebijakan perusahaan, mulai dari perencananaan, strategi eksekusi, hingga evaluasi pasca tercapai suatu output

Dalam alur tersebut, salah satu yang menjadi kewenangan dan tanggung jawab supervisor adalah melakukan pengawasan atas eksekusi yang dilakukan oleh karyawan. Hal ini penting agar eksekusi yang dilakukan oleh karyawan sesuai dengan rencana dan strategi yang telah disusun oleh manajer sebelumnya. 

Supervisor adalah jembatan yang menghubungkan manajer dan karyawan di level eksekusi. Peran supervisor adalah menerjemahkan strategi manajer ke level teknis sehingga memudahkan eksekusi. 

Pengertian Supervisor (SPV)


supervisor adalah

Supervisor adalah salah satu posisi penting dalam suatu organisasi yang bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengatur karyawan dalam menjalankan tugas mereka. Supervisor memiliki peran sentral dalam mencapai tujuan perusahaan dengan efisien dan efektif.

Posisi supervisor berada di antara manajemen dan karyawan sehingga memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa tugas yang diberikan kepada karyawan terlaksana dengan baik, sesuai standar yang ditetapkan, dalam batas waktu yang ditentukan serta sebisa mungkin mencapai target yang sudah direncanakan. 

Untuk melaksanakan tanggyng jawab tersebut beberapa tugas supervisor atau SPV meliputi pembagian kerja, merekrut dan melatih karyawan baru, melakukan evaluasi, memberikan feedback, dan juga membuat laporan untuk disampaikan kepada manajemen. 

Dalam posisi ini, penting untuk supervisor memiliki kepemimpinan dan juga menguasai pengetahuan teknis yang terkait dengan bidangnya sehingga mampu mengampu tanggung jawabnya dengan efektif dan efisien. 

Peran Supervisor 


peran supervisor adalah

Peran supervisor merujuk pada serangkaian perilaku yang diharapkan dari jabatan yang disematkan. Dalam hal ini, peran supervisor adalah mengawasi, serta mengelola sebuah produksi dan pelayanan kepada konsumen

Dalam perannya mengelola sebuah produksi, supervisor juga bertanggung jawab untuk membimbing dan mengatur karyawan yang berada di bawah komandonya untuk dapat mencapai tujuan perusahaan. Hal ini juga termasuk mambantu mengarahkan jika ada bawahan yang mengalami kesulitan, misalnya ada kendala dengan absensi karyawan yang mempengaruhi tunjangan tidak tetap yang mereka terima. 

Fungsi Supervisor

Supervisor adalah salah satu jajaran pimpinan di perusahaan. Sebagai pemimpin, beberapa fungsi supervisor yaitu:



Pengawasan dan Manajemen Tim 


Supervisor bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengelola tim kerja di bawahnya. Mereka harus memastikan bahwa anggota tim bekerja efisien, sesuai dengan standar perusahaan, dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pembinaan dan Pengembangan Karyawan


Supervisor perlu memberikan panduan, pelatihan, dan dukungan kepada anggota tim mereka. Mereka harus membantu karyawan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi mereka agar dapat mencapai potensi terbaiknya.

Penilaian Kinerja


Supervisor bertanggung jawab untuk melakukan penilaian kinerja secara rutin terhadap anggota timnya. Hal ini melibatkan memberikan saran yang konstruktif, mengidentifikasi area peningkatan, dan merencanakan langkah perbaikan.

Memberikan Solusi 


Supervisor seringkali harus menghadapi masalah dan tantangan dalam operasi sehari-hari. Mereka harus memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi masalah, menganalisis akar penyebabnya, dan mencari solusi yang efektif.

Pengambilan Keputusan


Supervisor biasanya memiliki wewenang dalam membuat keputusan yang terkait dengan tim mereka. Ini bisa termasuk keputusan terkait penugasan proyek, alokasi sumber daya, dan kebijakan internal.

Jembatan Komunikasi 


Komunikasi yang efektif merupakan aspek penting dalam peran supervisor. Mereka harus mampu berkomunikasi dengan jelas, baik secara lisan maupun tertulis, kepada anggota tim serta manajemen senior.

Kepatuhan terhadap Kebijakan dan Prosedur


Supervisor harus memastikan bahwa tim mereka mematuhi semua kebijakan dan prosedur perusahaan, termasuk aturan keselamatan, kebijakan sumber daya manusia, dan peraturan lainnya. Hal ini juga termasuk dalam fungsi pengawasan yang dipegang oleh supervisor. 

Memotivasi dan Menjaga Kinerja 


Salah satu peran penting supervisor adalah memberikan motivasi kepada karyawan untuk bekerja dengan semangat dan mencapai hasil terbaik. Mereka harus menciptakan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas dan kinerja yang tinggi.

Manajemen Konflik


Supervisor juga harus memiliki kemampuan dalam menangani konflik di antara anggota tim. Ini bisa melakukan mediasi, penyelesaian masalah, atau tindakan lain untuk mengatasi ketegangan di tempat kerja.

Perencanaan Strategis


Supervisor harus dapat mengikuti visi dan tujuan perusahaan, serta merencanakan langkah-langkah strategis untuk mencapainya. Mereka juga dapat berkontribusi dalam pengembangan strategi perusahaan dengan memberikan wawasan dari perspektif operasional.

Peran supervisor sangat penting dalam menjaga kelancaran operasional perusahaan dan mencapai keberhasilan jangka panjang. Mereka memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa karyawan bekerja secara efisien, berkembang, dan berkontribusi pada pencapaian tujuan organisasi.



Tugas Supervisor


7 tugas supervisor adalah

Supervisor memiliki beberapa tanggung jawab yang krusial dalam organisasi. Berikut ini tanggung jawab supervisor adalah:

1. Mengatur Karyawan


Supervisor bertanggung jawab untuk mengatur dan menentukan tugas-tugas yang harus dilakukan oleh karyawan. Mereka memastikan bahwa pekerjaan yang diberikan sesuai dengan kemampuan dan tanggung jawab masing-masing karyawan.

2. Memberikan Motivasi Karyawan


Supervisor harus mampu memberikan motivasi kepada karyawan untuk mencapai hasil yang optimal. Ini melibatkan pengenalan insentif, penghargaan, atau dukungan yang diperlukan oleh tim mereka.

Motivasi menjadi salah satu komponen penting untuk menjaga performa tim tetap optimal. Hal ini salah satunya dapat diwujudkan dengan menciptakan lingkungan kerja yang positif dan saling mendukung. 

3. Mampu Menjelaskan Deskripsi Pekerjaan Dengan Baik


Supervisor harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang deskripsi pekerjaan setiap karyawan di bawah pengawasannya. Mereka harus mampu menjelaskan dengan jelas apa yang diharapkan dari karyawan tersebut.

4. Memberikan Arahan pada Karyawan


Supervisor harus dapat memberikan arahan dan petunjuk kepada karyawan dalam menjalankan tugas mereka. Ini mencakup pemberian panduan, pelatihan, dan bimbingan.

Hal ini bukan hanya diberikan kepada karyawan yang braru bergabung namun juga berlaku untuk karyawan secara umum. Tugas ini juga berkaitan dengan fungsi koordinasi yang dipegang oleh supervisor. 

5. Tanggung Jawab Supervisor Melakukan Kontrol dan Evaluasi Kinerja Karyawan


Supervisor harus secara teratur mengevaluasi kinerja karyawan dan memberikan umpan balik konstruktif. Mereka juga harus memastikan bahwa target dan tujuan yang ditetapkan oleh perusahaan tercapai.

Untuk memudahkan supervisor menjalankan tugas ini, idealnya supervisor menggunakan alat evaluasi berupa Key Performance Indicator (KPI). Alat evaluasi yang tepat menjadi kunci penilaian yang efektif, adil dan minim bias. 

6. Merekrut dan Melatih Karyawan Baru


Supervisor sering kali terlibat dalam proses perekrutan dan pelatihan karyawan baru. Mereka harus memastikan bahwa anggota tim baru memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk tugas mereka.

Dalam proses rekrutmen, tugas supervisor mulai dari perencanaan kebutuhan SDM hingga seleksi kandidat yang mendaftar. Hal ini penting untuk memastikan kandidat yang masuk dapat mengisi gap keterampilan yang ada di dalam tim. 

7. Memastikan Lingkungan Kerja Kondusif untuk Karyawan


Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, supervisor merupakan bagian dari kepemimpinan di perusahaan sehingga salah satu tugas pentingnya adalah menjadi role model penerapan budaya kerja.

Salah satu caranya, supervisor bertanggung jawab untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan aman bagi karyawan. Mereka harus mengatasi masalah yang mungkin timbul dan mempromosikan kerjasama antaranggota tim.

Tanggung Jawab Supervisor



Tanggung jawab supervisor dapat dibagi menjadi lima bagian utama:

Planning (Merencanakan)


Supervisor harus merencanakan tugas dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan perusahaan. Ini melibatkan perencanaan strategis dalam hal pengaturan kerja, alokasi sumber daya, dan penetapan target.

Staffing (Menempatkan)


Supervisor harus menempatkan karyawan yang sesuai dengan posisi dan tugas yang sesuai dengan keterampilan dan pengalaman mereka.

Organizing (Mengatur)


Supervisor harus mengatur struktur organisasi dan memberikan peran dan tanggung jawab kepada karyawan dengan jelas. Mereka juga harus memastikan bahwa sumber daya yang diperlukan tersedia.

Directing (Mengarahkan)


Supervisor harus memberikan arahan, bimbingan, dan motivasi kepada karyawan agar mereka dapat menjalankan tugas dengan baik dan mencapai tujuan perusahaan.

Controlling (Mengawasi)


Supervisor harus melakukan pengawasan terus-menerus terhadap kinerja karyawan dan memastikan bahwa pekerjaan berjalan sesuai rencana. Mereka juga harus mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang mungkin timbul.

Kedudukan Supervisor dalam Organisasi


kedudukan supervisor dalam organisasi

Supervisor biasanya berada di tingkat manajemen yang lebih rendah dalam struktur organisasi. Mereka bertanggung jawab kepada manajer atau pimpinan yang lebih tinggi dalam hierarki perusahaan. Meskipun demikian, supervisor memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kelancaran operasional sehari-hari.

Artinya, supervisor memimpin sebuah tim kecil yang khusus. Dalam struktur perusahaan, supervisor terhubung juga dengan para manajer yang menghubungkan unit ini dalam fungsi yang lebih luas. Oleh karena itu, supervisor juga disebut sebagai jembatan yang menghubungkan unit kerja dengan struktur lain di perusahaan yang lebih besar. 

Perbedaan antara Supervisor dan Manager



Meskipun supervisor dan manajer keduanya memiliki tanggung jawab dalam mengawasi karyawan, ada perbedaan penting antara keduanya. Supervisor lebih fokus pada pengawasan langsung terhadap pekerjaan sehari-hari karyawan dan memastikan tugas-tugas selesai dengan baik. 

Sementara itu, manajer lebih terlibat dalam perencanaan strategis, pengambilan keputusan besar, dan pengaturan sumber daya organisasi secara keseluruhan. Supervisor cenderung lebih terlibat di tingkat operasional, sementara manajer lebih terlibat di tingkat strategis.

Selain itu, dalam struktur perusahaan, manajer membawahi fungsi kerja yang lebih luas, bahkan memimpin beberapa supervisor dari unit-unit kerja. Hal ini juga yang membuat tugas dan kewenangan yang dimiliki keduanya berbeda.

Akibat lainnya adalah rantai komando yang mempengaruhi pengawasan dan delegasi tugas. Supervisor melakukan pelaporan tugas kepada manajer sehingga pengawasan kerjanya juga dilakukan oleh manajer. 

Memahami posisi supervisor dalam struktur organisasi dan juga peran, tugas, serta tanggung jawabnya menjadi hal mendasar sebelum memutuskan untuk merekrut supervisor. 


Meningkatkan Efektivitas Merekrut Posisi Mid – Senior

Dalam menghadapi tantangan kompleks rekrutmen untuk posisi mid seperti supervior, penting bagi perusahaan untuk memastikan mengambil pendekatan yang tepat. Menarik tenaga kerja senior dan eksekutif membutuhkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan industri dan keterampilan khusus yang diperlukan. Sebagai perusahaan, Anda membutuhkan sumber daya dan strategi yang tepat untuk menemukan kandidat yang paling sesuai.

Jadi, mengapa Anda tidak berkolaborasi dengan ahli di bidang ini?

Glints for Employers memiliki akses 5 juta basis data untuk talenta di level mid hingga senior. Dengan pengalaman dan keahlian kami di berbagai industri, tim rekruter profesional Glints siap membantu Anda mengidentifikasi, menilai, dan merekrut kandidat terbaik yang sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan Anda.

Jadi lebih siap bersaing dengan tim kompeten, mulai konsultasi gratis hari ini!

Rekrut secara Tepat Lebih Cepat bersama Glints!
Bangun tim Anda lebih mudah mulai hari ini! Temukan kandidat berkualitas sesuai kualifikasi Anda dengan efisien bersama Glints. Jadwalkan konsultasi gratis dengan mengisi formulir ini.