439 views

Perbedaan Kandidat Pasif dan Aktif, Pelajari Cara Efektif Merekrutnya!

Meidiana Aprilliani
Meidiana Aprilliani
October 12, 2023
kandidat pasif dan aktif

Memahami perbedaan antara kandidat aktif dan pasif adalah kunci untuk sukses merekrut di era kompetitif saat ini. Mengapa? Karena pendekatan yang salah dapat menghabiskan waktu, sumber daya, dan peluang Anda untuk mendapatkan talenta terbaik. Dalam dunia yang bergerak cepat ini, informasi tepat waktu dan strategi yang efektif adalah segalanya.

Tapi apa sebenarnya perbedaan antara kedua kelompok ini? Dan bagaimana cara efektif untuk merekrut mereka? Mari kita selami lebih dalam dalam ulasan yang telah Glints for Employers rangkum berikut ini. 


Apa Itu Kandidat Aktif?

kandidat pasif dan aktif

Kandidat aktif, dengan definisi yang jelas dan lugas, merujuk pada individu yang tengah aktif mencari posisi baru dalam pekerjaan (LinkedIn). Meskipun seringkali ini berarti mereka sedang tidak bekerja, namun bukan selalu demikian. Beberapa alasan mengapa seseorang mungkin termasuk dalam kategori kandidat aktif antara lain:

  1. Kekhawatiran tentang stabilitas pemberi kerja mereka saat ini.
  2. Keinginan untuk memiliki tanggung jawab lebih.
  3. Posisi mereka di-outsourcing.
  4. Perusahaan mereka berhenti beroperasi.

Menariknya, sekitar 25% dari mereka yang sepenuhnya bekerja sedang mencari peluang baru, sehingga membuat mereka sumber aplikan utama bagi banyak lowongan pekerjaan. Kandidat ini tidak hanya menunggu dengan pasif, mereka turut aktif mencari peran berikutnya sesuai tujuan kariernya. 


Bagaimana Cara Efektif Merekrut Kandidat Aktif?

kandidat pasif dan aktif

1. Rancang Iklan Lowongan dengan Efektif

Menurut Jena Dewar, CEO Jalydew, iklan lowongan kerja adalah cara paling umum yang digunakan oleh pemberi kerja untuk menjangkau pencari kerja aktif. Cara ini pun dinilai semakin menjadi sarana efektif untuk menyampaikan peluang kepada audiens yang tepat.

Saat menyusun iklan lowongan, pastikan informasi yang diberikan jelas dan spesifik. Gunakan kata kunci relevan untuk memudahkan calon kandidat menemukan lowongan tersebut saat pencarian online. Promosikan iklan ini di platform media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

2. Pencarian Kandidat yang Tepat

Mengandalkan iklan lowongan saja mungkin tidak cukup. Coba selangkah lebih jauh dengan melakukan pencarian aktif terhadap kandidat yang sesuai. Platform karier profesional seperti Glints dapat memudahkan Anda dalam hal ini. Di sana, Anda bisa melihat profil, keahlian, dan pengalaman kandidat yang mungkin sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

3. Sederhanakan Proses Lamaran

Ingat, banyak kandidat aktif yang masih bekerja. Oleh karena itu, pastikan proses rekrutmen di perusahaan Anda tidak rumit dan memakan waktu. Semakin sederhana prosesnya, semakin besar kemungkinan kandidat berkualitas akan meneruskan proses rekrutmen Anda.

4. Komunikasi yang Baik Adalah Kunci

Meskipun Anda mungkin mendapat banyak respons dari iklan lowongan, pastikan setiap kandidat mendapat tanggapan. Pengalaman buruk saat proses rekrutmen bisa merusak reputasi perusahaan Anda di mata kandidat potensial lainnya.


Apa Itu Kandidat Pasif?

kandidat pasif dan aktif

Melansir SHRM, Kandidat pasif merupakan individu yang tengah berkarier dan tidak sedang aktif mencari pekerjaan baru. Namun, jika ada peluang karier yang menarik, mereka tetap terbuka untuk mempertimbangkannya. Banyak perusahaan kini menargetkan kandidat jenis ini, terutama karena mereka seringkali memiliki rekam jejak kerja yang positif dan dianggap sebagai aset berharga. Sebagian besar dari mereka umumnya puas pada pekerjannya dan telah menunjukkan kesuksesan di posisinya saat ini.

Menarik untuk dicatat, di 2023 ada sekitar 73% dari kandidat di pasar kerja dianggap sebagai pencari kerja pasif. Meskipun mereka tidak aktif mencari, mereka tetap terbuka untuk mendengar peluang baru. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan untuk menemukan, merayu, dan akhirnya berhasil merekrut talenta-talenta pasif ini, terutama dalam kondisi pasar tenaga kerja yang semakin kompetitif.


Bagaimana Cara Efektif Merekrut Kandidat Pasif?

kandidat pasif dan aktif

1. Kenali Audiens Anda

Sebelum menghubungi kandidat pasif, Anda harus memiliki gambaran jelas siapa yang Anda cari. Tentukan profil kandidat ideal dengan mempertimbangkan keahlian, pengalaman, tujuan, dan motivasi mereka. Kemudian, pelajari di mana mereka banyak menghabiskan waktu di dunia maya, jenis konten apa yang mereka konsumsi, dan tantangan apa yang mereka hadapi. Pendekatan seperti ini akan membantu Anda menyesuaikan pesan dan proposisi perusahaan dengan kebutuhan serta minat mereka.

“Terlalu banyak perekrut berpikir mendekati kandidat pasif hanya dengan mengirim banyak InMails kepada kandidat yang tidak ‘terbuka untuk bekerja’. Itu bukan caranya. Kandidat pasif tidak ingin mendengar tentang pekerjaan. Cara terbaik untuk memulai hubungan adalah dengan membuka jalur komunikasi dan menghubungi mereka tidak dengan pekerjaan dalam pikiran, tetapi dengan pandangan untuk membentuk hubungan yang mungkin saling menguntungkan di masa depan.”

Russell Ayles, Founder UNRiVALLED Agency

2. Gunakan Banyak Saluran

Kandidat pasif tentunya tidak aktif mencari pekerjaan, sehingga Anda perlu menggunakan berbagai saluran untuk menemukan mereka. Media sosial, referensi, dan email adalah beberapa saluran paling efektif. Anda bisa memanfaatkan platform jejaring sosial dan profesional untuk membagikan konten yang relevan dan membentuk employer branding. Jaringan internal karyawan, klien, atau alumni dapat dimanfaatkan untuk meminta referensi. 

“Ya, Anda memerlukan pendekatan yang beragam saat mencoba menarik kandidat pasif. Namun, Anda perlu merancang ulang pendekatan tersebut. Misalnya, jika ada kandidat ideal dan Anda bisa melihat profil mereka, lihat komunitas apa yang mereka ikuti, apa minat mereka?, di mana mereka bekerja sebelumnya?, apa yang mereka harapkan untuk karier mereka?”

-Matt Grafflin, Senior Talent Acquisition Specialist Air Products

3. Hormati dan Sesuaikan Pendekatan Anda

Hal terpenting adalah menghormati waktu dan privasi kandidat pasif. Saat menghubungi mereka, pesan Anda harus relevan dan menonjolkan apa yang membuat perusahaan atau posisi Anda berbeda. Personalisasikan pesan Anda dan pastikan berkomunikasi dua arah dengan menanyakan kebutuhan dan aspirasi mereka.

“Cara untuk menghormati adalah dengan mengetahui bahwa mereka mungkin tidak sedang mencari pekerjaan. Jelaskan apakah Anda bisa membantu seseorang menegosiasikan kenaikan gaji, negosiasikan fleksibilitas kerja, atau benar-benar meningkatkan situasi mereka dengan cara apa pun? Jika Anda melakukannya, Anda memperoleh kepercayaan dan keyakinan mereka. Poin utama di sini adalah memastikan Anda memprioritaskan keinginan profesional kandidat tersebut, motif perusahaan Anda baru setelahnya.” 

-Mohammed A., Director & Recruitment Specialist Responsum Global

Strategi Sukses Merekrut Talenta Berkualitas di 2023 dari Pakar

Era yang kompetitif ini menuntut perusahaan untuk lebih cerdas, empatik, dan proaktif dalam mendekati kandidat. Ini bukan hanya tentang menawarkan gaji yang menarik atau posisi prestisius. Hal ini juga tentang bagaimana perusahaan dapat membangun hubungan yang berarti dengan kandidat, memahami aspirasi mereka, dan menyediakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan profesional dan pribadi mereka.

Dengan pertimbangan tersebut, Glints mengerti betul bagaimana pentingnya mempersiapkan perusahaan Anda di tengah dinamika pasar kerja saat ini. Oleh karena itu, kami telah merangkum insight eksklusif dan rekomendasi dari para pakar dalam ebook: “Panduan Membangun Ekosistem HR Efektif untuk Startup 2023”. Di dalamnya, Anda akan menemukan strategi dan taktik terkini yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas proses rekrutmen di perusahaan Anda.

Jangan biarkan perusahaan Anda tertinggal dalam kompetisi mendapatkan talenta terbaik. Ayo bersama-sama memahami dan menghadapi tantangan perekrutan di era digital ini. Unduh ebook secara gratis sekarang!

unduh ebook fungsi HR 2023

Rekrut secara Tepat Lebih Cepat bersama Glints!
Bangun tim Anda lebih mudah mulai hari ini! Temukan kandidat berkualitas sesuai kualifikasi Anda dengan efisien bersama Glints. Jadwalkan konsultasi gratis dengan mengisi formulir ini.