Leaders, Ini 10 Keterampilan Paling Dicari di Industri Properti Indonesia 2023
Keterampilan di industri properti terus berubah seiring dengan kebutuhan industri yang juga dinamis. Menghadapi berbagai tantangan jelang tahun politik di Indonesia seperti sekarang ini juga menimbulkan tantangan yang berbeda.
Tahun politik selalu punya dinamikanya sendiri. Dalam riwayat industri properti mengalami beberapa kali pemilu di Indonesia, terlihat ada sedikit penurunan namun, tidak perlu waktu lama untuk kembali ke performa terbaiknya.
Industri properti masih merupakan salah satu industri penopang pertumbuhan ekonomi nasional dengan 14-16% kontribusi terhadap pendapatan domestik bruto (PDB) setiap tahunnya.
Ke depan, prospek industri properti terutama untuk pemenuhan kebutuhan rumah tinggal masih cukup baik. Data menunjukkan masih ada 12 juta keluarga di Indonesia yang belum memiliki hunian.
Untuk menyentuh target pasar ini, inovasi dan pendekatan baru terus dilakukan. Dari sisi perusahaan, kandidat dengan keterampilan yang tepat menjadi kebutuhan yang harus diprioritaskan.
Berikut beberapa keterampilan yang paling dicari di industri properti Indonesia:
Mengingat keragaman geografis dan budaya Indonesia, pemahaman mendalam tentang pasar lokal sangat penting. Profesional di industri properti harus mengetahui tren, preferensi, serta kebutuhan konsumen di masing-masing area.
Di era digital saat ini, kemampuan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data pasar menjadi sangat krusial. Data-driven decision-making memungkinkan perusahaan properti membuat keputusan berdasarkan data yang relevan.
Proptech menjadi inovasi baru di industri properti, hal ini dilakukan dengan mengintegrasikan teknologi dalam proses bisnis properti. Tren terbaru menunjukkan peningkatan dari inovasi ini sehingga penguasaan teknologi menjadi semakin penting untuk transformasi industri properti.
Komunikasi yang efektif dengan klien, tim internal serta para pemangku kebijakan lain adalah keterampilan penting di industri properti. Baik itu negosiasi harga, menjelaskan fitur properti, atau mendengarkan masukan, kemampuan komunikasi yang baik selalu menjadi aset.
Seperti yang kita ketahui, properti relatif rawan konflik apalagi dengan regulasi yang terus berubah, memiliki pemahaman yang baik tentang hukum properti lokal, termasuk hak tanah, izin bangunan, dan peraturan lainnya, sangat penting untuk menghindari komplikasi di masa depan.
Dengan meningkatnya permintaan akan properti yang estetik dan fungsional, kemampuan dalam desain dan perencanaan ruang sangat dicari. Hal ini tidak hanya relevan untuk arsitek, tetapi juga bagi pemasar dan agen properti untuk mengkomunikasikan visi properti kepada investor maupun calon pembeli.
Seiring dengan kesadaran lingkungan yang meningkat, ada kebutuhan untuk memahami konsep-konsep pembangunan berkelanjutan. Baik itu desain hijau, efisiensi energi, atau manajemen limbah, pemahaman tentang sustainability menjadi semakin relevan.
Mengingat kompleksitas proyek properti, keterampilan dalam manajemen proyek, termasuk pengorganisasian, penganggaran, dan pemecahan masalah, sangat penting.
Membangun dan memelihara hubungan baik dengan pelanggan, investor, kontraktor, dan profesional lainnya dalam industri sangat penting untuk pertumbuhan dan kesuksesan dalam bisnis properti.
Memahami prinsip-prinsip keuangan, seperti analisis investasi, pembiayaan, dan manajemen risiko, sangat penting dalam mengambil keputusan investasi dan pengembangan.
Dalam situasi saat kelangkaan tenaga kerja ini, beberapa cara perusahaan yang dapat dilakukan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan keterampilan penting di industri properti antara lain melakukan rekrutmen (eksternal) atau melakukan upskilling dan reskilling (internal) melalui program pelatihan dan pengembangan.
Dalam melakukan rekrutmen, salah satu tantangan adalah menemukan kandidat senior dengan background industri yang relevan. Rekruter ahli Glints telah terspesialisasi siap membantu Anda untuk menemukan kandidat untuk posisi senior lebih cepat.
