7,520 views

Pengertian Diklat: Ini 5 Jenisnya yang Harus Anda Ketahui!

Meidiana Aprilliani
Meidiana Aprilliani
June 16, 2023
Diklat adalah

Diklat adalah istilah yang seringkali digunakan berbagai perusahaan pada program pelatihan karyawannya. Umumnya, istilah ini lebih sering digunakan oleh instansi pemerintah, namun tak jarang juga digunakan di organisasi swasta maupun lembaga pendidikan.

Tak hanya dapat mempersiapkan karyawan untuk siap mulai mengemban tanggung jawabnya, diklat juga punya beragam manfaat untuk perusahaan dan karyawan. 

Ingin tahu apa saja? Simak ulasan lengkap yang telah Glints for Employers rangkum berikut ini. 


Apa yang Dimaksud dengan Diklat?

Diklat adalah

Diklat, istilah ini seringkali digunakan berbagai perusahaan pada program pelatihan karyawannya. Namun, apakah Anda tahu apa sebenarnya Diklat itu?

Bukan ‘pendidikan kilat’, diklat adalah singkatan dari pendidikan dan pelatihan. Menurut pengertiannya, diklat adalah serangkaian kegiatan untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan serta wawasan seorang karyawan agar dapat mencapai tujuan perusahaan. 

Dalam dunia kerja, diklat sangat penting karena dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan seorang pegawai demi tercapainya tujuan perusahaan. Diklat juga dikenal sebagai cara seorang profesional untuk menggali informasi seputar pekerjaan yang tidak diketahui sebelumnya.


Apa Tujuan dan Manfaat Diklat?

1. Meningkatkan keterampilan dan pengetahuan

Program pelatihan karyawan membantu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan agar sesuai dengan perubahan yang terjadi dalam industri. Peningkatan ini tentunya akan berdampak positif pada produktivitas karyawan serta meningkatkan keuntungan dan efisiensi organisasi.

2. Memenuhi rekomendasi penilaian kinerja

Ketika penilaian kinerja karyawan menunjukkan adanya kebutuhan perbaikan pada subjek atau keterampilan tertentu, program pelatihan pun dapat diorganisir untuk membantu perbaikan ini. Pada akhirnya, pelatihan ini dapat mengatasi masalah yang teridentifikasi dan fokus pada solusinya.

3. Mempersiapkan karyawan untuk tanggung jawab yang lebih tinggi

Program pelatihan SDM juga dapat membantu mempersiapkan karyawan yang akan naik ke posisi yang lebih tinggi dan mengemban tanggung jawab yang lebih besar. Program-program ini akan membantu mereka mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk berfungsi secara efektif dalam posisi baru mereka.

4. Menunjukkan bahwa karyawan dihargai

Implementasi program pelatihan di tempat kerja akan membantu karyawan merasa bahwa perusahaan menginvestasikan waktu dan upaya pada mereka. Dengan terus mengajarkan karyawan keterampilan dan kemampuan baru, mereka tidak hanya menjadi pekerja yang lebih baik, namun juga merasa menjadi anggota produktif yang lebih berarti dalam perusahaan. Hal ini akan meningkatkan motivasi kerja serta keterampilan mereka di perusahaan Anda.

5. Menguji efisiensi sistem manajemen kinerja baru

Program pelatihan karyawan membantu perusahaan menguji sejauh mana sistem manajemen kinerja yang baru yang diterapkan efisien dan efektif. Dalam hal ini, program pelatihan dapat membantu departemen HR menetapkan harapan kinerja yang lebih jelas bagi para karyawan.

6. Peningkatan daya saing

Dengan keterampilan teknis yang diperoleh melalui pelatihan SDM, karyawan menjadi lebih kompetitif di pasar kerja. Mereka memiliki keunggulan dibandingkan dengan pesaing lainnya yang mungkin tidak memiliki keterampilan yang sama. Ini dapat membantu perusahaan mempertahankan dan menarik karyawan berkualitas tinggi.

7. Inovasi dan kreativitas

Terakhir, Pelatihan SDM dapat merangsang inovasi dan kreativitas di tempat kerja. Karyawan yang memiliki keterampilan teknis yang kuat akan merasa lebih percaya diri dalam mengeksplorasi ide-ide baru dan mengimplementasikannya dalam pekerjaan mereka. Hal ini dapat mendorong inovasi di perusahaan dan membantu mereka tetap relevan dan maju dalam bidang pekerjaan mereka.


Apa Saja Jenis-Jenis Diklat?

Diklat adalah

1. Diklat Pelatihan Dasar

Melansir Pusdiklat Kemendikbud, pelatihan dasar adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan yang baru pertama kali masuk ke dalam suatu instansi atau jabatan tertentu. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh karyawan tersebut dalam menjalankan tugasnya. 

2. Diklat Teknis

Diklat teknis adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan teknis dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas teknis sesuai dengan bidangnya.

3. Dinas Kepemimpinan

Dinas kepemimpinan adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan dan manajerialnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam memimpin dan mengelola organisasi dengan lebih efektif. 

4. Diklat Fungsional

Melansir Pusdiklat, diklat fungsional adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan fungsional dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas fungsional sesuai dengan bidang pekerjaannya. 

5. Diklat Lapangan

Diklat lapangan adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan praktis dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas praktis sesuai dengan bidang pekerjaannya (Lembaga Administrasi Negara).

6. Diklat Kompetensi

Diklat kompetensi adalah pelatihan yang diberikan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan kompetensi dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan kompetensinya. 

7. Diklat Online

Sesuai dengan namanya, diklat online adalah pelatihan yang dilakukan secara daring atau jarak jauh. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi peserta yang tidak dapat mengikuti pelatihan secara langsung karena berbagai alasan seperti jarak, waktu, dan lain-lain. 


2 Metode Diklat yang Umum Digunakan

Diklat dapat dilaksanakan dengan berbagai metode berbeda. Apa saja jenis dan perbedaannya? simak penjelasannya berikut ini.

1. Metode Demonstrasi dan Contoh

Metode ini digunakan untuk menunjukkan dan merencanakan bagaimana suatu pekerjaan atau bagaimana sesuatu itu harus dikerjakan. Metode ini lebih banyak melibatkan penguraian dan cara memperagakan sesuatu melalui contoh-contoh konkret. 

2. Metode Simulasi

Metode simulasi dalam diklat adalah metode yang mengajarkan keterampilan melalui penggunaan model atau simulasi situasi kerja yang sebenarnya. Dalam simulasi, peserta dapat belajar dari pengalaman langsung, mengidentifikasi kelemahan, dan meningkatkan kemampuan mereka melalui latihan dan feedback. Contoh dari metode simulasi dalam diklat adalah dengan menggunakan alat-alat atau mesin yang sama dengan yang digunakan di tempat kerja sebenarnya

3. Metode On The Job Training

Metode on the job training (OJT) adalah metode pelatihan yang dilakukan di tempat kerja sebenarnya. Pelatihan ini dilakukan dengan cara memberikan tugas-tugas sesuai dengan pekerjaan yang akan dilakukan oleh peserta pelatihan

4. Metode Vestibule atau Balai

Pelatihan ini dilakukan di tempat yang sama dengan tempat kerja sebenarnya, pun dengan alat-alat yang digunakan. Jenis diklat ini memanfaatkan ruangan atau tempat terpisah yang nantinya akan berperan sebagai tempat pelatihan untuk para karyawan baru di posisi tertentu. 

5. Metode Apprenticeship

Pelatihan formal ini bertujuan mempersiapkan mereka untuk bekerja di tipe pekerjaan tertentu sekaligus memenuhi kebutuhan perusahaan akan karyawan berkinerja tinggi. Peserta juga diberikan jalan karir yang jelas pada industri pilihan. Karenanya, pelatihan ini umumnya diberikan untuk pekerja yang sudah berpengalaman. 


Langkah-Langkah Pelaksanaan Diklat

Diklat adalah

Langkah-langkah pelaksanaan diklat dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan dari pelatihan tersebut. Namun, secara umum, langkah-langkah pelaksanaan diklat meliputi:

  1. Menentukan tujuan dan sasaran pelatihan
  2. Menentukan materi pelatihan
  3. Menentukan metode-metode yang akan digunakan dalam pelatihan
  4. Menentukan jadwal pelatihan
  5. Menentukan peserta pelatihan
  6. Menentukan instruktur atau fasilitator pelatihan
  7. Melakukan evaluasi hasil pelatihan

Itu dia ulasan lengkap mengenai diklat yang menarik untuk Anda ketahui. Berbicara tentang program pelatihan dan pengembangan karyawan, apakah Anda tertarik mengetahui jenis-jenis program pelatihan SDM yang menarik untuk dicoba di 2023?

Jangan lewatkan insight menarik ini, klik untuk baca selengkapnya!

Rekrut secara Tepat Lebih Cepat bersama Glints!
Bangun tim Anda lebih mudah mulai hari ini! Temukan kandidat berkualitas sesuai kualifikasi Anda dengan efisien bersama Glints. Jadwalkan konsultasi gratis dengan mengisi formulir ini.