5 Strategi Jitu Merekrut Fresh Graduate Berkualitas

Meidiana Aprilliani
Meidiana Aprilliani
March 18, 2022
rekrut fresh graduate berkualitas

Kompetisi pasar tenaga kerja kian sengit. Ada lebih banyak lowongan yang dibuka dibanding talenta yang tersedia. Dalam skenario ini, menemukan kandidat dengan level pemula atau fresh graduate bisa menjadi pilihan. 

Melasir Forbes, waktu terbaik untuk menemukan talenta adalah tepat saat mereka lulus. Mempekerjakan fresh graduate berbakat adalah strategi yang baik untuk membawa ide-ide segar dan inovatif dalam perusahaan. 

Meski begitu, fresh graduate memiliki keunggulan dan kekurangan tersendiri di dunia kerja. Karena itu, penting untuk mengetahui strategi merekrut fresh graduate berkualitas untuk perusahaan Anda.

Manfaat Merekrut Fresh Graduate

1. Memperluas Talent Pool 

Tahukah Anda, 58% pekerjaan entry-level diisi oleh fresh graduate. Di tengah persaingan untuk mendapatkan kandidat profesional dengan jam terbang tinggi, Anda dapat mengambil peluang dengan membidik para fresh graduate potensial di pasar tenaga kerja. Di mana, hal ini tentunya akan memperluas jangkauan kandidat di talent pool Anda. 

2. Meningkatkan Tech Savvy

Lebih dari setengah (55%) mahasiswa berusia di bawah 21 tahun yang akrab dengan perkembangan teknologi. Kehadiran mereka di ruang lingkup perusahaan pun dapat meningkatkan angka tech savvy di kalangan karyawan lainnya.

3. Diversifikasi Lingkungan Kerja

Melansir LinkedIn, 89% talenta profesional mengatakan tenaga kerja multigenerasi meningkatkan potensi kesuksesan perusahaan. Hal ini karena tim dengan usia beragam berpotensi lebih inovatif dan produktif dalam bekerja.

5 Tips Merekrut Fresh Graduate Berkualitas

rekrut fresh graduate berkualitas

1. Pengalaman Organisasi dan Magang yang Sesuai

Tips pertama dalam melakukan screening fresh graduate berkualitas adalah melalui pengalaman organisasi mereka. Hal ini jugalah yang dilakukan oleh Talent Acquisition Specialist Glints, Yasya Ramadhina. 

“Kalo screening CV kita liat pasti pengalaman organisasi mereka. Karenakan kalau fresh graduate kan namanya student ya fokus utamanya belajar. Dengan pengalaman organisasi berarti kan mereka ada responsibility lain di luar akademis mereka,” ujarnya. 

Tak hanya itu, indikator kandidat berkualitas lainnya juga bisa dilihat melalui pengalaman magang. Meski begitu, pastikan bahwa pengalaman organisasi maupun magang yang dilakukan oleh kandidat sesuai dengan bidang pekerjaan atau industri Anda. 

“Ada beberapa posisi yang sebenarnya spesifik, kita boleh hire fresh graduate kalau mereka ada pengalaman intern. Tapi juga pengalaman intern-nya dilihat, apakah itu sesuai dengan yang kita cari,” lanjutnya. 

2. Kemampuan Bahasa Asing

Kemampuan bahasa asing juga menjadi fokus yang perlu jadi pertimbangan dalam merekrut fresh graduate. Terutama, jika Anda termasuk perusahaan multinasional yang menempatkan banyak karyawan dari berbagai negara. Jika pun bukan termasuk multinasional untuk saat ini, kemampuan satu ini juga akan memudahkan perusahaan Anda melakukan ekspansi secara global di kemudian hari. 

“Terkadang suka disayangkan kalau kita menemukan profil yang bagus banget dengan dengan skill yang oke tapi mereka tidak mampu berbahasa inggris. Jadi, kemampuan bahasa, terutama bahasa inggris, dilihat juga.”

Yasya Ramadhina, Talent Acquisition Specialist Glints

3. Gali Professional Attitude Kandidat

Selain pengalaman dan kemampuan bahasa asing, menggali professional attitude pada kandidat juga perlu dilakukan. Seperti kedisiplinan, integritas, berpikir kritis, pemecahan masalah, hingga motivasi kerja.

Fresh graduate pengalaman kerjanya belum banyak dan wajar kalau mereka buat salah. Salah atau tidaknya itu bukan yang kita perhatikan, tapi lebih ke arah bagaimana dia bekerja, bagaimana dia menghadapi kesalahan, dan apa yang dia lakukan. Professional attitude ketika bekerja itu yang kita coba gali ketika interview,” jelas Yasya. 

Baca juga: Apakah MBTI merupakan Tes yang Tepat untuk Menilai Kepribadian Kandidat?

4. Fokus pada Bukti Konkret, Bukan Gelar

“Lulusan luar negeri pasti mendapatkan gaji lebih besar”, pernyataan ini ramai diperbincangkan pada laman tanya jawab Glints. Banyak yang komentar sependapat bahwa lulusan luar negeri memang bisa memiliki gaji lebih tinggi. Namun, ada pula yang tidak sependapat. Lalu, apakah fresh graduate lulusan luar negeri sudah pasti terindikasi berkualitas?

“Banyak fresh graduate yang karena mereka punya pengalaman kuliah di luar (negeri), merasa harga mereka naik. Padahal, mereka belum ada pengalaman kerja. Hal-hal ini yang juga jadi red-flag untuk kita. Kenapa? Kamu belum ada pengalaman, belum tau kamu bisa jual apa ke kita, tapi kok ekspektasinya tinggi banget dengan alasan yang belum jelas apa.”

Yasya Ramadhina, Talent Acquisition Specialist Glints

Perlu dicatat, hal ini bukan semata-mata mengindikasikan bahwa rekruter harus memilih fresh graduate yang ingin digaji semaunya. Lain dari itu, fokus strategi rekrutmen Anda harus pada skill apa yang kandidat miliki, hal yang ingin pelajari dan kontribusikan, serta bukti konkret lainnya. 

Baca juga: Memasuki 2022, Bagaimana Tren Gaji dan Rekrutmen?

5. Pastikan Employer Branding Anda Relevan

Melansir Linkedin, 73% Gen Z dan Milenial perlu melihat apa yang sedang dilakukan sebuah perusahaan sebelum tertarik untuk bergabung. Jika employer branding Anda belum berjalan dengan baik, maka akan memperkecil kuantitas kandidat berkualitas di talent pool. Lalu, bagaimana kesan employer branding yang menarik untuk fresh graduate saat ini?

“Generasi sekarang, terutama fresh graduate, itu cari environment pekerjaan yang fun. Hal-hal seperti ini bisa kita tonjolkan, tidak hanya dari job description aja, tapi kita juga bisa kerja sama dengan tim employer branding untuk bisa kasih brand awarenessfun working environment‘,” ujar Yasya. 

Untuk ulasan lengkap mengenai strategi employer branding, klik di sini mengunduh e-book rekomendasi kami.


Bergabung dengan Komunitas untuk Perusahaan!
Berlangganan newsletter kami untuk menerima semua berita dan penawaran terbaru kami yang dikirimkan langsung ke email Anda.