Tingkatkan Retensi Karyawan dengan Employer Branding

Retensi karyawan menjadi strategi bagi perusahaan untuk memastikan para top talent tetap menjadi bagian dari organisasi tersebut. Semakin tinggi tingkat retensi, semakin betah karyawan bertahan di perusahaan meski mereka didekati oleh perusahaan lain dengan tawaran yang lebih menjanjikan.

Tidak hanya berperan menahan dan mengamankan aset sumber daya manusia agar tidak dibajak oleh kompetitor, retensi karyawan yang tinggi juga menghemat biaya rekrutmen karyawan karena perusahaan tidak sering “bongkar-pasang” tim.

Salah satu kunci meningkatkan retensi karyawan adalah membangun reputasi perusahaan melalui employer branding. Sebuah survei mengungkap 84% karyawan mempertimbangkan untuk pindah kerja jika ada tawaran dari perusahaan yang punya reputasi lebih bagus, sementara 69% karyawan akan menolak tawaran kerja dari perusahaan dengan reputasi yang buruk, bahkan seandainya mereka menganggur.

Employer brand berkaitan dengan citra dan reputasi organisasi di mata konsumen, para pemegang saham, dan tentu saja karyawan serta kandidat karyawan. Employer brand juga menggambarkan budaya kerja dan nilai-nilai korporasi yang membedakannya dari perusahaan lain.

Membangun employer brand yang kuat sama dengan mengubah perusahaan Anda menjadi tempat terbaik untuk bekerja. Setidaknya ada empat keuntungan bagi Anda apabila memiliki perusahaan dengan brand yang kuat.

Pertama, brand yang kuat dapat meningkatkan motivasi karyawan, karena mereka merasa nyaman dan bahagia dalam lingkungan perusahaan. Jika berhasil membuat karyawan merasa bahagia dalam bekerja, maka perusahaan Anda punya amunisi pembakar semangat kerja yang cukup melimpah untuk mendorong produktivitas.

Kedua, perusahaan dengan brand kuat membuat karyawan merasa bangga menjadi bagian dari tim. Inilah yang menyebabkan karyawan merasa terlibat (engaged) dengan pekerjaan dan perusahaan, di mana mereka tidak hanya berpikir tentang bagaimana menjalankan tanggung jawab harian, tetapi juga tentang bagaimana cara membantu organisasi mencapai tujuan.

Ketiga, sejumlah riset menunjukkan employer brand yang kuat membuat karyawan lebih loyal, dan setidaknya mengurangi dua-pertiga turnover perusahaan. Semakin bagus reputasi perusahaan Anda, semakin besar peluang Anda mempertahankan karyawan terbaik.

Keempat, employer brand yang kuat menjadi magnet bagi top talent untuk bergabung ke dalam organisasi. Iklan lowongan kerja di perusahaan yang punya employer brand kuat cenderung menarik kandidat lebih banyak, yang berarti peluang untuk mendapatkan karyawan terbaik juga semakin besar.

Prinsip utama membangun employer brand yang kuat adalah menciptakan lingkungan kerja sebagai tempat idaman karyawan untuk memvisualisasikan dan mewujudkan visi mereka. Perusahaan sebaiknya menjadi tempat bagi karyawan untuk berkembang seiring pencapaian tujuan organisasi, bukan sekadar tempat menjalankan rutinitas mencari nafkah.

Karyawan di perusahaan Anda adalah brand ambassador terbaik dan juga paling loyal. Merekalah yang menceritakan ke teman-teman mereka dan orang-orang di luar tentang bagaimana perusahaan Anda memperlakukan karyawan, bagaimana budaya perusahaan berpengaruh pada proses bisnis dan produk, dan apa perasaan mereka bekerja di perusahaan Anda.

Karena itu, Anda perlu mendengarkan pendapat karyawan. Lakukan survei rahasia untuk mendapatkan jawaban jujur tentang pertanyaan seputar persepsi mereka terhadap perusahaan dan cari tahu apa saja yang mesti dibenahi.

Karyawan juga merupakan duta perusahaan yang efektif. Karena itu, Anda sebaiknya membiarkan karyawan untuk bersuara. Misalnya, cerita mengenai betapa bahagianya bekerja di perusahaan Anda, tentang pengalaman harian yang menarik, serta tentang perhatian perusahaan terhadap work-life balance, bisa membuat kandidat terbaik memimpikan bekerja di perusahaan Anda.

Mencari kandidat terbaik bukan perkara mudah. Mengutip hasil riset Indeed untuk industri teknologi, misalnya, 86% manajer HR mengalami kesulitan mencari kandidat yang tepat, sedangkan 53% mengakui mereka merekrut karyawan yang tidak memenuhi kualifikasi dan persyaratan sesuai job description.

Jika Anda termasuk yang kesulitan menemukan kandidat yang sesuai kebutuhan perusahaan, Anda bisa mencoba memasang iklan lowongan kerja gratis di job portal Glints. Namun, jika Anda kerepotan menangani ratusan surat lamaran dan tak punya banyak waktu karena sibuk menangani bisnis, serahkan saja pada Glints TalentHunt.

Dengan tim rekrutmen profesional dan berpengalaman, TalentHunt mencarikan Anda top talent berdasarkan persyaratan dan kualifikasi yang Anda inginkan lebih cepat daripada Anda melakukannya sendiri. Glints hanya merekomendasikan kandidat terbaik untuk perusahaan Anda, sehingga Anda tak perlu pusing memilah di antara banyak pelamar. 

Syiti Rommalla

Recent Posts

Peran AI di Dunia Kerja Semakin Disorot: Microsoft hingga Apple Dorong Keterampilan & Implementasi AI

Adopsi teknologi Kecerdasan Buatan (AI) kian berkembang dan telah mengubah lanskap dunia kerja. Hasil survei…

2 weeks ago

Merekrut Kandidat Level Senior & Eksekutif, Butuhkan Strategi Berbeda?

Menurut studi Deloitte dan The Manufacturing Institute, menemukan talenta berkualitas dengan keterampilan yang tepat kini…

2 weeks ago

Panduan Menyusun Struktur Kompensasi Kompetitif Talenta Senior & Eksekutif

Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, struktur kompensasi menjadi salah satu pilar utama dalam menarik,…

2 weeks ago

Membangun Employer Branding: Strategi Menarik Kandidat Senior Level di Industri Finance

Menarik kandidat untuk level senior, manajer bahkan eksekutif selalu menjadi tantangan di semua industri, termasuk…

2 weeks ago

Tren Inflasi Jabatan untuk Menarik Talenta, Strategi yang Efektif?

Titel pekerjaan atau job title berperan penting dalam strategi menarik maupun mempertahankan talenta. Saat ini,…

2 weeks ago

Tren Utama Industri Retail dan FMCG di Tahun 2024

Ekonom memperkirakan bahwa tahun 2024 akan menjadi tahun pertumbuhan ekonomi yang melambat. Bagi perusahaan produk…

3 weeks ago