Ekonom memperkirakan bahwa tahun 2024 akan menjadi tahun pertumbuhan ekonomi yang melambat. Bagi perusahaan produk konsumen dan jasa, ini berarti bahwa pelanggan kemungkinan akan lebih waspada dalam mengeluarkan uang dan lebih ketat dalam mengendalikan pengeluaran mereka.
Namun, ada juga sedikit optimisme. Prediksi menunjukkan bahwa ekonomi global mungkin akan menghindari resesi. Perkiraan tersebut termasuk pertumbuhan sebesar 2,6% dari Goldman Sachs dan 2,8% dari Morgan Stanley secara global.
Di tengah ketidakpastian ekonomi, perusahaan-perusahaan produk konsumen dan jasa dihadapkan pada tugas besar untuk meyakinkan konsumen agar tetap membeli. Tantangan ini bisa dihadapi dengan memanfaatkan lima tren utama yang akan memengaruhi industri ini di tahun 2024.
Tren produk yang berkelanjutan dan ramah lingkungan telah meningkat sejak tahun 2022, dan diperkirakan akan terus berlanjut. Semakin banyak konsumen yang meminta produk dan layanan yang baik untuk lingkungan, mendukung komunitas lokal, dan diproduksi oleh perusahaan yang adil terhadap karyawan dan rantai pasokannya.
Kehidupan yang semakin dipersonalisasi memengaruhi segala industri, termasuk produk konsumen dan jasa. Di tahun 2024, perusahaan-perusahaan ini akan semakin mengadopsi personalisasi berbasis data dalam berbagai aspek, mulai dari produk hingga pengalaman konsumen dan metode komunikasi.
Dalam upaya untuk meningkatkan pengalaman berbelanja, belanja dengan realitas tertambah (AR) semakin diminati. Konsumen menunjukkan minat yang tinggi untuk menggunakan AR dalam memvisualisasikan produk sebelum membeli, dan perusahaan-perusahaan harus segera mengadopsinya untuk tetap bersaing.
Pengalaman omnichannel semakin menjadi tren utama di tahun 2024. Dengan hampir 80% konsumen yang lebih memilih strategi pemasaran omnichannel, perusahaan-perusahaan harus memperkuat strategi ini untuk mempertahankan dan menarik pelanggan.
Implementasi kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin menjadi semakin penting bagi perusahaan produk konsumen dan jasa. Di tahun 2024, perusahaan yang tidak menginvestasikan dalam teknologi ini mungkin akan tertinggal dalam persaingan.
Untuk menghadapi semua tren ini, kepemimpinan yang kuat sangat diperlukan. Perusahaan-perusahaan harus memiliki pemimpin yang proaktif, inovatif, berani, dan memahami teknologi untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di tahun 2024.
Dengan mengikuti tren dan memiliki kepemimpinan yang tepat, perusahaan produk konsumen dan jasa dapat meraih kesuksesan di tengah kondisi ekonomi yang menantang.
Adopsi teknologi Kecerdasan Buatan (AI) kian berkembang dan telah mengubah lanskap dunia kerja. Hasil survei…
Menurut studi Deloitte dan The Manufacturing Institute, menemukan talenta berkualitas dengan keterampilan yang tepat kini…
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, struktur kompensasi menjadi salah satu pilar utama dalam menarik,…
Menarik kandidat untuk level senior, manajer bahkan eksekutif selalu menjadi tantangan di semua industri, termasuk…
Titel pekerjaan atau job title berperan penting dalam strategi menarik maupun mempertahankan talenta. Saat ini,…
Mulai dari perusahaan rintisan hingga The Big Four — kita telah mengenal 'work culture' atau…