Categories: Entrepreneurship

Pentingnya Kemampuan Berkomunikasi bagi HR Perusahaan

Cakap adalah sebuah perusahaan startup pengembang aplikasi edukasi teknologi (e-learning) yang berfokus pada pendidikan online bahasa asing secara  dua arah (two-way interaction).

Sebagai pelopor pembelajaran online yang interaktif pertama di Indonesia, Cakap menyediakan beragam kursus bahasa, mulai dari bahasa Indonesia, bahasa Jepang, bahasa Mandarin, hingga bahasa Inggris.

Sebagai pemenang program Employer of the Month Glints, Cakap berhasil mengalahkan 30.000+ perusahaan lainnya yang aktif menggunakan job portal Glints untuk proses rekrutmen selama bulan November 2020.

Glints berkesempatan melakukan sesi tanya-jawab dengan HR dari Cakap seputar kemampuan berkomunikasi yang tepat untuk HR perusahaan.

Simak hasil tanya-jawab Glints dengan Cakap di bawah ini:

Glints:
Seberapa penting communication skill bagi HR?

Cakap:

Communication skill pada dasarnya merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap individu apapun pekerjaannya.

Kemampuan berkomunikasi menjadi penting karena dengan memiliki individu dengan communication skill yang baik mampu untuk:

  • Menyampaikan pendapat dengan baik;
  • Memberikan respon terhadap lawan bicara dengan bijak;
  • Mencari solusi terhadap masalah yang dihadapi;
  • Mendengarkan secara efektif; dan
  • Mampu menyampaikan isi pesan kepada komunikan dengan baik.

Communication skill juga merupakan hal yang penting bagi praktisi HR. Karena HR memiliki peran sebagai penengah dan penghubung antara management dengan karyawan dan sebaliknya.

Selain itu, HR juga merupakan representasi dari perusahaan terhadap top talent yang melamar kerja di perusahaan.

Oleh karenanya, memiliki kemampuan komunikasi yang baik akan mempermudahkan praktisi HR untuk menyampaikan pesan, melakukan negosiasi, menyelesaikan masalah dengan management dan karyawan, serta memberikan kesan positif kepada top talent.

Glints:
Bagaimana cara meningkatkan communication skill HR guna menunjang daily activities mereka di perusahaan?

Cakap:

Dalam kehidupan sehari-hari sebagai praktisi HR, cara untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi untuk menunjang pekerjaan sehari-hari adalah dengan:

  1. Mengetahui persona komunikan
  2. Melakukan kontak mata
  3. Mengontrol emosi dan empati
  4. Memperhatikan artikulasi (pelafalan)

Melakukan kontak mata, mengontrol emosi dan empati serta dengan memperhatikan artikulasi pada dasarnya dapat membuat komunikator lebih percaya diri untuk menyampaikan pesan secara baik.

Dengan demikian, sebagai komunikator, HR mampu memberikan ‘rasa’ kepada komunikan, sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik.

Glints:
Metode pelatihan seperti apa yang paling tepat dalam meningkatkan kemampuan berkomunikasi?

Cakap:

Tidak ada metode spesifik untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi, namun sebagai HR, ada beberapa cara yang dapat dilakukan guna meningkatkan communication skill sehari-hari, diantaranya:

  • Terbiasa dihadapkan pada berbagai macam situasi’
  • Terbiasa untuk menyelesaikan masalah secara individu
  • Membiasakan diri untuk berhadapan dengan bermacam karakteristik individu

Glints:
Dari sisi HR, adakah hal khusus yang perlu diperhatikan ketika berkomunikasi dengan kandidat?

Cakap:

Hal yang perlu diperhatikan secara khusus saat ingin berkomunikasi dengan kandidat adalah:

  1. Mengetahui tipe kandidat.
    Apakah kandidat ini untuk posisi developer, sales, accounting atau yang lainnya? Sebab, setiap tipe kandidat pendekatan yang dilakukan harus berbeda-beda.
  2. Mengetahui range umur dari kandidat dan posisi yang dilamar.
    Pendekatan dan gaya bahasa yang digunakan HR juga akan menyesuaikan dengan umur dan level dari kandidat dalam suatu perusahaan.

Glints:
Terkait dengan proses rekrutmen, sebagai HR, bagaimana pengalaman Cakap menggunakan aplikasi rekrutmen online Glints?

Cakap:

Cakap telah menggunakan platform rekrutmen Glints selama hampir satu tahun. Selama itu pula Cakap menggunakan job portal Glints yang bersifat gratis, namun tidak kalah dengan job portal berbayar lainnya.

Dari segi UI (tampilan) dan UX (pengalaman), Glints menawarkan UI dan UX yang menarik dan user-friendly. Sehingga dapat digunakan oleh setiap lini umur rekruter dan lini usaha dengan mudah. 

Selain itu, rekrutmen online Glints juga mempermudah komunikasi HR perusahaan dengan kandidat. Karena informasi yang dibutuhkan oleh recruiter untuk tahap screening kandidat sudah lengkap dan terlampir dengan baik di dalam platform.

Tidak hanya itu, kandidat juga dapat melihat proses rekrutmen dirinya dengan suatu perusahaan. Sehingga, kandidat tidak perlu untuk membuang tenaganya menghubungi HR dari suatu perusahaan.

Syiti Rommalla

Recent Posts

Peran AI di Dunia Kerja Semakin Disorot: Microsoft hingga Apple Dorong Keterampilan & Implementasi AI

Adopsi teknologi Kecerdasan Buatan (AI) kian berkembang dan telah mengubah lanskap dunia kerja. Hasil survei…

2 weeks ago

Merekrut Kandidat Level Senior & Eksekutif, Butuhkan Strategi Berbeda?

Menurut studi Deloitte dan The Manufacturing Institute, menemukan talenta berkualitas dengan keterampilan yang tepat kini…

2 weeks ago

Panduan Menyusun Struktur Kompensasi Kompetitif Talenta Senior & Eksekutif

Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, struktur kompensasi menjadi salah satu pilar utama dalam menarik,…

2 weeks ago

Membangun Employer Branding: Strategi Menarik Kandidat Senior Level di Industri Finance

Menarik kandidat untuk level senior, manajer bahkan eksekutif selalu menjadi tantangan di semua industri, termasuk…

2 weeks ago

Tren Inflasi Jabatan untuk Menarik Talenta, Strategi yang Efektif?

Titel pekerjaan atau job title berperan penting dalam strategi menarik maupun mempertahankan talenta. Saat ini,…

3 weeks ago

Tren Utama Industri Retail dan FMCG di Tahun 2024

Ekonom memperkirakan bahwa tahun 2024 akan menjadi tahun pertumbuhan ekonomi yang melambat. Bagi perusahaan produk…

3 weeks ago