Tips Merekrut dengan Aman di Platform Rekrutmen Online

Modus penipuan lowongan kerja palsu semakin marak terjadi, apalagi di masa pandemi seperti saat ini yang menciptakan banyak pengangguran. Hal ini diungkapkan oleh peneliti INDEF, Ahmad Heri Firdaus, yang dikutip oleh Detik.

Tidak hanya merugikan pelamar kerja, modus penipuan tersebut juga dapat mencemarkan citra perusahaan di mata kandidat potensial.

Lalu, bagaimana cara merekrut kandidat dengan aman dan menghindari penipuan yang merugikan perusahaan Anda?

1. Cek kredibilitas platform rekrutmen yang hendak Anda pilih

Untuk memastikan platform rekrutmen yang Anda gunakan merupakan situs resmi, aman, dan terpercaya, Anda dapat memastikannya dengan melihat beberapa hal berikut:

• Website yang terpercaya selalu dilengkapi dengan sertifikat SSL (Secure Sockets Layer), yaitu suatu teknologi keamanan standar global yang memungkinkan komunikasi terenkripsi dengan aman.SSL ditandai dengan domain laman yang menggunakan https di awal alamat website (URL) dan terdapat simbol atau tanda gembok pada tampilan sisi kiri alamat website.
  Jangan lupa untuk memastikan alamat website (URL) yang Anda kunjungi sudah benar. Di Glints, URL yang kami gunakan adalah https://employers.glints.com, namun kami juga memiliki beberapa variasi lainnya sesuai dengan masing-masing negara seperti .sg, .id, .my, .hk, .vn, , dan .tw.

• Layanan yang meyakinkan. Hal ini dapat dilihat dari layanan customer service dan kontak bisnis yang dapat diakses dengan mudah di laman website.
• Telah diliput oleh berbagai media terpercaya, baik media cetak maupun media elektronik lokal dan internasional. Biasanya, platform rekrutmen resmi akan selalu memperbarui pemberitaannya di media secara berkala di laman website-nya.
• Ulasan atau testimoni pelanggan/klien juga bisa jadi salah satu cara untuk mendapatkan gambaran terkait kredibilitas platform tersebut, dan biasanya terpampang di laman utama website.
  
  Sebagai platform rekrutmen terlengkap di Asia Tenggara, Glints telah dipercaya oleh 30.000+ perusahaan di Indonesia. Berikut ulasan positif dan beberapa perusahaan yang telah mempercayai Glints.

Ulasan atau testimonial pelanggan Glints

Logo perusahaan yang telah menggunakan servis Glints

2. Tidak memberikan informasi akun Anda kepada siapa pun

Seperti platform digital lainnya, platform rekrutmen online juga tidak pernah meminta informasi sensitif seperti email, kata sandi, dan username.

Pastikan data pribadi Anda tidak diberikan kepada siapa pun, termasuk ke karyawan yang bekerja di platform rekrutmen tersebut.

3. Perhatikan prosedur pendaftaran dan pemasangan lowongan kerja sudah terverifikasi dengan benar

Ketika melakukan pendaftaran di platform rekrutmen, pastikan bahwa akun Anda telah terverifikasi dengan benar sesuai prosedur yang berlaku.

Anda dapat menanyakan alur atau proses pendaftaran akun hingga status approval kepada tim terkait, seperti customer service atau tim sales guna memastikan keamanan akun Anda telah terjamin oleh sistem.

Proses pendaftaran akun di Glints tidak pernah meminta informasi akun pengguna untuk alasan verifikasi.

4. Segera melapor jika mengalami hal yang tidak sesuai proses atau mencurigakan

Media perpesanan Whatsapp seringkali digunakan dalam modus penipuan. Hal ini dikarenakan Whatsapp digunakan oleh mayoritas masyarakat Indonesia untuk berkomunikasi.

Untuk itu, Anda harus berhati-hati saat menggunakan platform rekrutmen. Hindari nomor tidak dikenal, terlebih jika Anda diminta untuk:

• Mengisi link survei, dan
• Memberikan email dan kata sandi akun perusahaan secara tiba-tiba.

Jika Anda mengalami kejadian di atas saat menggunakan platform rekrutmen Glints, segera laporkan dengan cara:

1. Kirim email ke hi@glints.id;
2. Pada subjek email tuliskan “FRAUD SCAM”; dan
3. Sertakan bukti seperti screenshot, link, file, atau bukti-bukti lainnya.

Kami akan segera melakukan investigasi terkait laporan Anda guna memberikan keamanan optimal untuk Anda.

Jika Anda sebagai pengguna turut proaktif menjaga keamanan akun bersama dengan penyedia platform rekrutmen, modus penipuan seperti ini akan dapat dicegah dengan lebih cepat. Sehingga tidak merugikan perusahaan Anda dan juga pencari kerja.