4 Aspek Penting Emotional Intelligence Seorang Pemimpin

©️ Pexels

Dalam mengelola sebuah organisasi, seorang pemimpin tak hanya wajib menguasai kemampuan teknis dan keterampilan komunikasi, tapi juga memiliki kecerdasan emosional atau emotional intelligence. Kecerdasan emosional adalah soft skill yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi dan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain.

Emotional intelligence penting karena merupakan keterampilan yang menggambarkan seberapa efektif seorang pemimpin memahami dirinya dan mengekspresikan sikapnya, sekaligus memahami orang lain dalam hubungan sosial. 

Pemimpin hebat tidak hanya dapat mengendalikan emosi pribadi, tetapi juga dapat memengaruhi orang lain untuk melakukan hal yang sama. Mengelola emosi membantu mengatasi tekanan pekerjaan, mempertahankan fokus, dan menjaga kinerja.

Perasaan positif memberikan energi untuk membangkitkan optimisme dan kepercayaan. Karena itu, setiap pemimpin seharusnya berupaya memberikan resonansi emosi positif ke pengikut mereka untuk membangun organisasi yang efektif.

Sebaliknya perasaan negatif memberi dampak buruk dan dapat merusak moral tim. Tugas pemimpin adalah mengendalikan perasaan negatif seperti kekecewaan, kesedihan, kemarahan, kebencian, dan kekhawatiran, agar tidak menyebar dan memengaruhi semangat tim.

Menurut psikolog lulusan Harvard University dan jurnalis sains The New York Times Daniel Goleman, berikut empat aspek penting dari emotional intelligence.

1. Self-awareness: kecerdasan untuk mengenal, memahami, dan menilai diri sendiri.
2. Self-management: kecerdasan dalam mengendalikan diri, beradaptasi, serta membangun kepercayaan diri dan optimisme.
3. Social awareness: kecerdasan dalam memahami orang lain, bertoleransi, berempati, dan melayani.
4. Social management: kecerdasan dalam mengelola dan memengaruhi orang lain, menangani konflik, memotivasi, dan menginspirasi.

Kualitas EI pemimpin dapat diukur dari empat aspek di atas, yaitu seberapa efektif mereka memahami emosi diri, mengelola emosi diri, memahami emosi orang lain, dan mengelola emosi orang lain. Dengan kecerdasan tersebut, pemimpin akan membangun lingkungan kerja yang lebih baik bagi semua orang dengan berbagai karakter.

Pemimpin yang punya kecerdasan emosional yang tinggi akan cenderung menerapkan kepemimpinan transformatif. Dalam model kepemimpinan ini, mereka dapat membangun kepercayaan, membuka ruang dialog dan komunikasi dua arah, memahami pengikutnya, melatih kepedulian dan empati, serta mendorong kolaborasi.

Kecerdasan emosional membantu pemimpin untuk membangun organisasi yang inklusif yang berbasis pada kualitas personal. Seorang pemimpin berlatih untuk memahami orang-orang dengan berbagai latar, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus, dan membantunya untuk berpartisipasi mencapai tujuan organisasi dan tujuan pribadi mereka secara bersamaan.

Cara strategis merekrut orang dengan EI quotient yang tinggi

Tim yang punya orang-orang dengan EI kuat dan keterampilan yang tinggi akan lebih produktif, dapat menangani konflik dengan efisien, dan mengelola kerja sama tim secara efektif.

Untuk mencari karyawan terampil dan berpengalaman, Anda dapat memercayakan rekrutmen pada Glints TalentHunt. Platform rekrutmen ini membantu Anda lebih efisien dalam merekrut top talent yang tepat sesuai deskripsi peran.

Dengan TalentHunt, Anda tidak membayar biaya apa pun sampai Anda menemukan kandidat yang Anda cari di antara yang kami rekomendasikan. Jika tidak mendapatkan kandidat, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya.

Fleksibilitas ini tidak Anda dapatkan jika melakukan rekrutmen sendiri dengan job portal. Apa pun hasil rekrutmen, Anda tetap harus mengeluarkan biaya, belum lagi jika mendapat karyawan yang tidak memuaskan yang membuat Anda harus merekrut ulang.

Jika merekrut dengan TalentHunt, Anda akan mendapat garansi 90 hari. Apabila karyawan yang kami rekomendasikan tidak cocok atau kinerjanya tidak memuaskan, kami akan merekrut penggantinya gratis untuk Anda.

Rekrutmen TalentHunt menggabungkan tim profesional berdedikasi, teknologi AI, dan database dengan lebih dari 130.000 profil top talent yang telah dikurasi. Proses rekrutmen kami hanya butuh waktu 2–3 minggu.

TalentHunt telah membantu puluhan ribu perusahaan dalam merekrut top talent dengan tingkat kepuasan 8 dari 10. Cek testimoni mereka dan coba layanan kami di https://talenthunt.glints.id.

(Penulis: Khairina)