Meningkatnya Permintaan Talenta AI di Industri Startup: Tren dan Dampaknya
Indonesia saat ini berada di ambang revolusi teknologi dengan meningkatnya kebutuhan akan talenta kecerdasan buatan (AI). Perkembangan pesat ini tercermin dalam strategi berbagai startup yang kini lebih mengutamakan perekrutan talenta AI, termasuk posisi seperti AI engineers, prompters, dan scientists.
Menurut Steve Sutanto, Co-Founder & Group GM Glints, tren ini tidak hanya mendukung pertumbuhan stabil perusahaan tetapi juga membantu mereka mencapai tujuan profitabilitas.
Sektor teknologi, khususnya yang berfokus pada AI, telah membuktikan ketangguhannya bahkan di tengah kondisi pasar yang menantang. Di saat banyak sektor mengalami pemutusan hubungan kerja, permintaan terhadap profesional teknologi AI justru terus meningkat.
Fakta ini menggarisbawahi pentingnya kemampuan bertahan dan beradaptasi dalam dunia kerja yang dinamis.
Dalam ekosistem startup, AI tidak hanya berfungsi sebagai pendukung operasional, tapi juga sebagai katalisator utama untuk inovasi produk. Perekrutan yang meningkat untuk posisi seperti AI engineers dan scientists menandai sebuah investasi dalam masa depan, dimana teknologi AI berperan penting dalam mengembangkan produk dan layanan yang lebih intuitif dan efisien.
Dari sudut pandang gaji, posisi di bidang teknologi menawarkan kompensasi yang menarik. Rata-rata, gaji di sektor ini 29% lebih tinggi daripada posisi non-tech. Salah satu contoh spesifik adalah posisi VP of Engineering, yang menawarkan gaji median tahunan sebesar $193.200, mencerminkan nilai signifikan dari peran strategis ini dalam konteks bisnis.
Masa depan pasar kerja di Indonesia akan semakin terintegrasi dengan teknologi AI. Hal ini membuka peluang besar bagi profesional untuk mengembangkan karier di bidang yang menjanjikan ini. Dengan fokus pada teknologi AI, perusahaan dapat meningkatkan inovasi dan memperkuat posisinya di pasar global.
Untuk memahami lebih dalam tentang revolusi talenta AI dan tren pasar kerja di Asia Tenggara, unduh “Laporan Tren Talenta Startup Asia Tenggara 2024” sekarang di sini.
