465 views

Rekrutmen Ideal Menurut Jeff Bezos dan Amazon

Syiti Rommalla
Syiti Rommalla
August 3, 2020

Jeff Bezos, orang terkaya di muka bumi menurut Forbes, memulai segalanya dari awal. Ia meninggalkan pekerjaannya di Wall Street pada tahun 1993 untuk meluncurkan Amazon, yang awalnya hanya berfokus pada penjualan buku secara online. Startup itu kemudian tumbuh menjadi raksasa e-commerce yang kita kenal sekarang.

Meskipun Bezos adalah miliarder mandiri, ada ribuan karyawan Amazon hebat yang bekerja di belakang layar. Bezos memimpin organisasi, menetapkan budaya perusahaan, dan membuat standar rekrutmen ketika ia merintis bisnis 25 tahun lalu.

Anda mungkin ingin tahu dan mempelajari apa yang dicari orang seperti Bezos saat merekrut karyawan. Berikut ini cerita dari mereka yang mengenalnya.

Tidak peduli dengan proses rekrutmen

Sebagian besar perusahaan yang berkembang pesat menganjurkan efisiensi, terutama dalam hal perekrutan. Rumusnya adalah mencari banyak kandidat, mengevaluasi latar belakang mereka, mewawancarai beberapa dari mereka, dan akhirnya merekrut orang terbaik untuk sebuah pekerjaan.

Bezos tidak percaya dalam mempekerjakan orang hanya demi mengisi posisi yang kosong. Fast Company mengungkapkan bahwa Bezos pernah memberi tahu rekan kerjanya jika ia lebih suka mewawancarai 50 orang dan tidak mempekerjakan satu pun daripada mempekerjakan orang yang salah.

Ini bertentangan dengan kebijakan perekrutan konvensional tetapi cukup masuk akal. Jika Anda merekrut untuk posisi penting, seperti peran kepemimpinan atau manajer tim baru, keputusan yang buruk akan membuat perusahaan Anda mundur. Orang yang direkrut akan mengundurkan diri atau harus dilepaskan dan Anda akan kembali ke titik awal. Orang berikutnya yang Anda pekerjakan tidak hanya perlu melakukan pekerjaan itu tetapi juga memperbaiki kesalahan yang dibuat oleh pendahulunya.

Selalu merekrut yang lebih baik

Pada masa-masa awal Amazon, Bezos dikenal karena menempatkan kandidat melalui wawancara yang sulit dan meneliti setiap detail latar belakang mereka. Dia memiliki visi dan hanya mencari orang-orang yang dapat membuat Amazon menjadi besar.

Dalam artikel Wired 1999, karyawan kelima Amazon, Nicholas Lovejoy mengatakan salah satu semboyan Bezos adalah bahwa setiap kali mempekerjakan seseorang, karyawan itu harus dapat menaikkan standar rekrutmen berikutnya sehingga keseluruhan kumpulan bakat (talent pool ) selalu meningkat. Filosofi ini telah direplikasi oleh hampir setiap pendiri startup yang sukses setelah Bezos.

Baca Juga: Infografis: Tren Rekrutmen Selama Pandemi COVID-19

Membangun fondasi yang kuat dari orang-orang yang akan membawa perusahaan ke tempat yang tepat sangat penting dilakukan di awal. Keinginan Bezos untuk terus mempekerjakan orang-orang yang lebih baik kemungkinan menjadi alasan utama mengapa Amazon terus menjadi salah satu perusahaan paling sukses di dunia.

Pertanyaan Bezos untuk manajer perekrutan

Perkembangan Amazon dan tanggung jawab Bezos membuat dirinya tak mungkin lagi untuk mewawancarai kandidat seperti masa-masa awal perusahaan ini dibentuk. Namun, ia punya tiga pertanyaan kepada setiap manajer perekrutan untuk diingat saat mereka mengevaluasi kandidat.

  1. Apakah Anda akan mengagumi orang ini?
    Bezos tidak ingin Amazon mempekerjakan orang yang mampu. Dia ingin perusahaan menemukan yang terbaik, jadi ia meminta manajer perekrutan untuk mencari kandidat yang benar-benar mereka kagumi.
  2. Apakah orang ini akan menaikkan tingkat efektivitas rata-rata dari kelompok yang mereka masuki?
    Bezos ingin manajer perekrutan menemukan karyawan yang dapat meningkatkan produktivitas orang-orang di sekitar mereka. Pekerjaan seringkali merupakan upaya kolaboratif sehingga mereka harus bekerja untuk tujuan bersama.
  3. Dalam dimensi apa orang ini bisa menjadi superstar?
    Pertanyaan ini tentu saja terbuka untuk interpretasi tetapi tampaknya Bezos menginginkan kandidat berbakat untuk berakhir di posisi yang memungkinkan mereka punya pengaruh terbesar pada perusahaan. Beberapa kandidat lebih cocok untuk peran yang berbeda dari yang mereka lamar dan akan menguntungkan perusahaan dengan cara lain.

Dengan mengajukan pertanyaan ini kepada manajer perekrutan, standar perekrutan Bezos terus berjalan. Dia tidak dapat mewawancarai setiap kandidat tetapi dia dapat memastikan manajer perekrutan bertindak seperti dirinya dalam mencari karyawan.

Merekrut adalah keputusan tim

Banyak orang harus mewawancarai kandidat sehi ngga mereka memiliki berbagai perspektif dan pendapat untuk dipertimbangkan. Menurut Jeff Holden, mantan eksekutif Amazon yang kemudian menjadi petinggi di Uber, Bezos percaya bahwa rekrutmen tidak hanya merupakan upaya tim, tetapi juga harus menjadi keputusan tim.

Setelah wawancara terakhir, setiap anggota tim perekrutan akan bertemu di sebuah ruangan untuk membagikan pendapat mereka tentang seorang kandidat. Setelah diskusi, pemungutan suara akan dilakukan dan hasilnya harus bulat bagi orang yang dipekerjakan. Satu suara “tidak” berarti tim harus kembali mencari kandidat yang ideal.

Lakukan apa yang diperlukan untuk mendapatkan karyawan hebat

Satu hal yang dapat kita pelajari dari Jeff Bezos adalah tidak boleh mengabaikan proses perekrutan. Jangan merasa puas saat merekrut, dan lakukan apa yang diperlukan untuk mendapatkan orang-orang terbaik yang ada di luar sana.

Misalnya, Anda perlu menarik perhatian banyak kandidat terbaik. Salah satu caranya adalah memasang iklan lowongan kerja gratis di job portal Glints yang punya ribuan top talent. Tetapi, jika Anda ingin cara lebih cepat mendapatkan kandidat terbaik untuk sebuah peran di organisasi Anda, serta dengan garansi penggantian kandidat, Anda dapat menggunakan layanan premium Glints TalentHunt.

Tim perekrut dengan mesin algoritma menyeleksi 3 persen peringkat teratas di antara ribuan top talent yang sesuai dengan job description yang Anda butuhkan. Cukup menunggu maksimal 3 minggu untuk mendapatkan kandidat yang direkomendasikan tim TalentHunt.

Glints ingin memastikan Anda mendapatkan yang terbaik sesuai kebutuhan, sehingga Anda hanya akan membayar jasa perekrutan setelah Anda benar-benar mempekerjakan kandidat yang direkomendasikan. Tidak jadi merekrut? Tidak masalah, Anda tidak akan dikenai biaya pembatalan.

Pasang Iklan Lowongan Kerja - Rekrutmen Online - Job Portal | Glints

Rekrut secara Tepat Lebih Cepat bersama Glints!
Bangun tim Anda lebih mudah mulai hari ini! Temukan kandidat berkualitas sesuai kualifikasi Anda dengan efisien bersama Glints. Jadwalkan konsultasi gratis dengan mengisi formulir ini.